Banjarbaru,KP – Upaya meningkatkan kualitas data sektoral sekaligus memperkuat implementasi Satu Data Banjarbaru menjadi fokus utama dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang digelar di Fave Hotel Banjarbaru, Rabu (20/8/2025).
Mewakili Wali Kota Banjarbaru, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Sri Lailana, membuka kegiatan dengan menekankan pentingnya data yang akurat dalam mendukung pembangunan daerah.
`Data statistik memiliki peranan yang sangat penting dalam pengambilan keputusan dan perencanaan pembangunan. Dengan data yang akurat dan terkelola baik, kita dapat merumuskan kebijakan yang lebih tepat sasaran dan berkelanjutan,” ujarnya.
FGD diikuti 58 peserta dengan tujuan meningkatkan koordinasi, menyampaikan evaluasi, sekaligus mengidentifikasi kendala dalam penyelenggaraan statistik sektoral. Forum ini juga diharapkan memperkuat sinergi antar produsen data, wali data, pembina data, hingga Sekretariat Satu Data Banjarbaru.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Banjarbaru, Asep Saputra, menegaskan komitmen pemerintah dalam mendukung inovasi Satu Pusat Data Kelurahan (SAPUTARAN) yang digagas BPS Banjarbaru. Menurutnya, inovasi ini penting dalam menyediakan data akurat hingga tingkat kelurahan dan mendukung program pembangunan berbasis desa sesuai Asta Cita Presiden.
“Saya percaya bahwa inovasi ini akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi pembangunan di Banjarbaru. Oleh karena itu, Pemerintah Kota Banjarbaru memberikan dukungan penuh terhadap SAPUTARAN Banjarbaru,” tegasnya.
Data yang dihasilkan melalui SAPUTARAN Banjarbaru diharapkan menjadi instrumen penting dalam mendukung Asta Cita ke-6 Presiden Prabowo, yaitu membangun dari desa dan dari bawah, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, pemerataan pembangunan, serta pemberantasan kemiskinan.(dev/K-3)
